Tarhib Ramadan Bersama Ust Adi Hidayat Digelar UNISA Yogyakarta di Masjid Walidah Dahlan
YOGYAKARTA – Universitas ‘Aisyiyah (UNISA) Yogyakarta sambut datangnya bulan Ramadan dengan gelar Pengajian Tarhib Ramadan “Menebar Postive Vibes Untuk Kemaslahatan Bangsa” di Masjid Walidah Dahlan pada Sabtu (2/3/24). Hadir sebagai penceramah, Wakil Ketua Majelis Tabligh PP Muhammadiyah Ust Adi Hidayat.
Ketua Badan Pembina Harian (BPH) UNISA Yogyakarta, Siti Noordjannah Djohantini dalam kesempatan tersebut menyebutkan Tarhib Ramadan ini dihadiri oleh sekitar 7 ribu jamaah yang bersiap menyongsong Ramadan. “Semua yang hadir dalam hati dan pikiran nampak sekali hadir untuk menyongosong bulan Ramadan yang memang harus kita siapkan sedemikian rupa,” ujarnya.
Tarhib Ramadan ini dilaksanakan di tiga lantai Masjid Walidah Dahlan dengan semangat mewujudkan tanggung jawab UNISA Yogyakarta sebagai pemilik Masjid Walidah Dahlan yang merupakan amal usaha persyarikatan untuk membesarkan kehidupan kebangsaan keumatan menjadi lebih baik. “Dan kita semangati persiapan Ramadan untuk menjaga kehidupan umat dan bangsa negara baldatun thoyibatun warabun ghofur,” ujarnya.
Dua nama besar Kyai Dahlan dan Nyai Walidah dipakai sebagai nama masjid ini disebut Noordjannah bukan semata merupakan symbol. “Harus kita jadikan tonggak insipirasi teladan dimana kita hadir menghidup-hidupi amal usaha, menghidup-hidupi amal-amal soleh untuk kehidupan masyarakat dan kehidupan kebangsaan kita.”
Rektor UNISA Yogyakarta, Warsiti menyampaikan bahwa Masjid Walidah Dahlan ini akan menjadi simbol baru bagi UNISA. “Masjid Walidah Dahlan diharapkan bisa memancarkan kemuliaan perempuan melalui gerakan dakwah di semua aspek kehidupan yang bisa dijangkau melalui masjid.” Oleh karena itu meskipun berada di lingkungan kampus, Masjid ini disebut Warsiti terbuka untuk berkolaborasi untuk kepentingan luas
Warsiti menyampaikan, Masjid Walidah Dahlan akan menggelar rangkaian kegiatan Ramadan yang akan digelar dalam rangka bergembira menyambut dan meghidupkan atmosfer Ramadan yang kondusif dan positif.
Ust Adi Hidayat menyampaikan bahwa Tarhib Ramadan adalah upaya untuk melapangkan hati kita sehingga kita siap beradaptasi dengan kedatangan Ramadan dengan segala aktifitas ibadah kita. “Tarhib adalah proses melapangkan hati seluas-luasnya sehingga apapun yang datang kepada kita bisa kita terima dengan nyaman karena hatinya sudah lapang,” jelasnya.
Lebih lanjut, Ust. Adi juga menjelaskan tiga amalan penting yang perlu disiapkan sebelum puasa Ramadan yang melahirkan keutamaan luar biasa. Yakni pertama, salat sunnah 40 rakaat. Kedua, interaksi dengan Al-Qur’an dengan ketiga jenisnya yaitu Qiroah bacaan, Tilawah, kemudian pemahaman dan tahfidz atau hapalan. Ketiga, Latihan puasa sejak bulan Sya’ban. “Supaya mudah beradaptasi dengan Ramadan, begitu terbiasa, benar puasanya, saat Ramadan Allah akan memberikan kesempatan apapun yang diminta akan dikabulkan oleh Allah.” (Suri)