Melalui Perempuan Mengaji, ‘Aisyiyah Jateng Konsisten Tingkatkan Pengetahuan di Situasi Pandemi
‘Aisyiyah Jawa Tengah melalui Majelis Tabligh kaji Konsep dan Relevansi Hukum Islam terhadap hukum di Indonesia pada acara Perempuan Mengaji edisi #19 yang dilaksanakan pada Rabu, (2/1) melalui virtual. Kegiatan yang menunjuk ‘Aisyiyah Kabupaten Tegal sebagai pelaksana ini diikuti oleh seluruh Ibu-ibu ‘Aisyiyah se-Jawa Tengah dan menghadirkan narasumber Hamidah Abdurrahman, seorang dosen dari Universitas Pancasakti Tegal.
Ketua Pimpinan Daerah ‘Aisyiyah (PDA) Kabupaten Tegal, Sri Purwaningsih menyampaikan rasa bangganya kepada ibu-ibu yang telah hadir dalam acara ini dengan penuh semangat. “Alhamdulillah pada kesempatan edisi 19 ‘Aisyiyah Kabupaten Tegal dipercaya untuk melaksanakan acara rutin dari program Majelis Tabligh ‘Aisyiyah Jawa Tengah.”
Sri Gunarsi, koordinator Majelis Tabligh ‘Aisyiyah Jawa Tengah menambahkan bahwa program Perempuan Mengaji ini terus konsistensi dalam mengkaji berbagai hal. “Alhamdulillah perempuan mengaji edisi 19 ini mengangkat tema tentang Hukum Islam terhadap Hukum di Indonesia. Hal ini bertujuan agar para Ibu-ibu paham akan konsep dan relevansinya Hukum Islam dengan hukum yang ada di negara kita Indonesia,” paparnya.
Selama ini lanjutnya, ‘Aisyiyah Jawa Tengah terus konsisten menyelenggarakan perempuan mengaji melalui program Majelis Tabligh hingga saat ini. Apalagi sejak pandemi melanda negeri yang mana banyak pengajian ‘Aisyiyah diberhentikan untuk sementara sehingga kegiatan semacam ini perlu diselenggarakan agar di tengah pandemi juga harus tetap menuntut ilmu. Diakhir ia berpesan agar semua Ibu-ibu ‘Aisyiyah dapat terus mengembangkan ilmu pengetahuan melalui kajian kajian seperti ini sehingga bisa menjadi bekal baik bagi diri sendiri, keluarga, maupun masyarakat. (Riza/Suri)
Leave a Reply
Want to join the discussion?Feel free to contribute!