Musywil ‘Aisyiyah Sumbar, Momentum Keberlanjutan Perjuangan dan Dakwah ‘Aisyiyah

PADANG – Menghadiri Musyawarah Pimpinan Wilayah ‘Aisyiyah (PWA) Sumatera Barat pada (24/12/22), Ketua Pimpinan Pusat ‘Aisyiyah (PP ‘Aisyiyah), Siti Aisyah menyampaikan apresiasinya ada perkembangan ‘Aisyiyah di Sumatera Barat. Disampaikan Aisyah bahwa hampir satu abad, Muhamamdiyah-Aisyiyah berkembang di Padang, gerakannya terus maju mendakwahkan Islam dengan berbagai strategi seperti dakwah praksis sosial si akar rumput maupun melalui amal usaha. “Amal Usaha Muhamamdiyah ‘Aisyiyah yang telah diakui eksistensinya sebagai pembawa perubahan dan kemajuan.”

Aisyah menyebut, salah satu dari sekian banyak capaian ‘Aisyiyah Sumatra Bawah di bawah kepemimpinan Ketua Meiliarni Rusli adalah transformasi Akper ‘Aisyiyah menjadi Politek ‘Aisyiyah Sumatera Barat. “Semoga ke depan, Politek kita ini semakin maju, dipercaya masyarakat, dan memberikan kontribusi nyata terhadap perkembangan pendidikan khususnya dalam menyiapkan generasi Z, menjadi generasi yang berpribadi dan berprestasi di tengah-tengah dunia digital, menyongsong Indonesia emas di tahun 2045,” ujarnya.

Terkait gelaran Musywil ‘Aisyiyah Sumatera Barat yang ke-42 ini, ‘Aisyah menyampaikan bahwa Musywil memiliki makna penting, bukan sekedar kewajiban konstitusi organisasi, namun juga menggambarkan dinamika persyarikatan Muhammadiyah -‘Aisyiyah. “Sebagai refleksi dan momentum keberlanjutan perjuangan dan dakwah di berbagai bidang kehidupan. Kami percaya, banyak kemajuan dan keberhasilan yang telah ditorehkan dalam sejarah sosial dalam melakukan peran keumatan, kemasyarakatan, dan kebangsaan di Sumatera Barat ini.”

Melalui Musywil kali ini Aisyah berharap dapat dirumuskan program lima tahun ke depan sebagai pengembangan dan jabaran program Nasional ‘Aisyiyah, baik program umum maupun program bidang serta implementasi 10 Isu Strategis yang merupakan hasil Muktamar ke-48 ‘Aisyiyah yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan, kondisi dan situasi serta dinamika masyarakat dan pemerintah di Sumatera Barat.

Dalam acara yang digelar di Convention Hall Universitas Muhammadiyah Sumbar ini turut hadir Umi Harneli, istri Gubernur Sumbar. Dalam sambutannya, Umi Harneli Mahyeldi mengaku kehadirannya di Musywil ini bagaikan berada di rumah sendiri. Pada kesempatan tersebut ia juga mengapresiasi keberadaan Muhammadiyah dan ‘Aisyiyah yang telah berkontribusi pada bangsa dan negara, berperan dalam pemberdayaan perempuan, serta dalam bidang kesehatan dan pendidikan. “Tentu saja kepedulian dari sisi kesehatan dan pendidikan menjadi prioritas, ‘Aisyiyah juga perhatian kepada perempuan,” paparnya.

Lebih lanjut Umi Harneli berharap ‘Aisyiyah akan terus berperan membangun Sumatera Barat terlebih setelah Musywil ini akan juga melahirkan rekomendasi atas berbagai persoalan terkini yang ada di Sumatera Barat. “Mudah-mudahan dalam tiga hari ini akan ada rekomendasi-rekomendasi untuk persoalan-persoalan mutakhir hari ini, yang keluar dari buah pemikiran ‘Aisyiyah.”

Dalam Musywil ‘Aisyiyah Sumatera Barat ini telah terpilih Syur’aini dan Delvina sebagai Ketua dan Sekretaris PWA Sumatera Barat.