‘Aisyiyah Muhammadiyah Tulungagung Sukseskan Bertanam Sistem Pola Asuh

Program Penanaman Pohon dan Sayur dengan Sistem Pola Asuh yang digagas oleh Lembaga Lingkungan Hidup dan Penanggulangan Bencana (LLHPB) ‘Aisyiyah Kabupaten Tulungagung mendapat perhatian dari Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Kabupaten Tulungagung.
Bertepatan dengan Momen Milad Muhammadiyah ke 109, Ketua PDM Tulungagung , Anang Imam Massa Arief, turun langsung ke lapangan, melakukan penanaman pohon bersama tim LLHPB ‘Aisyiyah Tulungagung.

Ketua LLHPB Tulungagung, Endah Wijayanti menyampaikan bahwa pada Milad Muhammadiyah ke 109 ini banyak diwarnai dengan kegiatan sosial. “Seperti pengobatan gratis, ta’awun sosial bagi anak yatim yang ditinggal orang tuanya karena Covid-19, pendampingan terhadap pasien TBC serta penanaman pohon dan sayur,” tuturnya. Endah menyampaikan bahwa puncak Milad akan dilaksanakan Tabligh Akbar namun digelar secara terbatas. Sementara itu, Anang Imam mengatakan bahwa stuasi karena dampak pandemi sehingga Milad Muhammadiyah ke 109 tahun ini jauh dari uforia.

Dalam renungan Milad Muhammadiyah yang berbarengan dengan Launching Program Penanaman Pohon dan Sayur dengan Pola Asuh yang dicetuskan LLHPB Aisyiyah, Ketua PDM Tulungagung menyampaikan akan pentingnya bagi seorang muslim untuk menanam pohon atau tanaman.
“Meskipun tanaman itu habis dimakan oleh hewan atau manusia sementara si penanam tidak bisa merasakan hasil tanamnya maka itu sudah bernilai ibadah baginya.” Ia juga menyampaikan bahwa Muhammadiyah dengan seluruh amal usahanya harus memberikan nilai kemanfaatan bagi orang lain dan bernilai ibadah bagi warga Muhammadiyah.

Hal senada disampaikan oleh Suji selaku Kepala Desa Nglurup, Kecamatan Sendang, Tulungagung saat memberikan sambutan. “Program penanaman pohon dan sayur dengan pola asuh ini sangat tepat jika di berikan di desa Nglurup kecamatan Sendang ini.  Agar peristiwa longsor yang terjadi empat bulan yang lalu tidak terjadi lagi di Nglurup karena hari ini desa Nglurup khususnya dusun Pokolima mendapat bantuan 250 bibit pohon tegakan yang siap diasuh oleh warga dusun Pokolimo.”paparnya

Ucapan terimakasih disampaikan Suji kepada Muhammadiyah dan Ortomnya yang telah memberikan respon kebencanaan terutama membantu membangun hunian salah satu warga yang telah rata dengan tanah. “Sejak awal bencana, Muhammadiyah dan Ortomnya terus memberi bantuan hingga kondisi membaik. Selamat Milad Muhammadiyah yang saat ini berusia 109 semoga terus memberikan manfaat kepada umat.”

Pada kesempatan tersebut, Ketua PDM Tulungagung menandai dimulainya kegiatan Penanaman  Pohon  dan Sayur dengan Pola Asuh dalam rangka Milad Muhammadiyah ke 109 dengan melakukan menanam pohon perdana. (Iwan,Endah/Suri)