Pesan Ketum ‘Aisyiyah Bagi Kader Nasyiah di Penutupan Muktamar XIV

Tema yang diusung oleh Nasyiatul Aisyiyah “Memajukan Perempuan, Menguatkan Peradaban” menurut Salmah menggambarkan penguatan komitmen Nasyiah sebagai barisan perempuan muda Muhammadiyah yang berperan menyiapkan calon generasi emas Indonesia tahun 2045. “Nasyiatul Aisyiyah akan terus menerus memberikan kontribusi bagi perkembangan generasi bangsa.”

Salmah berharap Nasyiatul ‘Aisyiyah menjabarkan program untuk persiapan generasi emas 2045. “Nasyiatul ‘Aisyiyah di samping punya peran mengembangkan diri, ia juga punya peran besar dalam mengembangkan anak-anak yang kelak akan menjadi calon generasi emas 2045,” jelas Salmah.

Terkait hal tersebut, Nasyiatul ‘Aisyiyah diminta oleh Salmah harus dapat bersinergi dan berkolaborasi dengan ‘Aisyiyah. “Hal ini, untuk menguatkan pendidikan orang tua anak usia dini dengan pola pengasuhan yang mencerahkan dan memajukan,” ujarnya.

Salah satu faktor pendukung perkembangan generasi bangsa disebut Salmah adalah pendidikan. Pendidikan juga salah satu hal yang dikuatkan oleh Kiai dan Nyai Dahlan sejak masa awal pergerakan Muhammadiyah ‘Aisyiyah. Pendidikan bagi Kiai dan Nyai Dahlan disebut Salmah merupakan alat terbaik untuk kemajuan bangsa. Diantara caranya adalah dengan mendirikan ‘Aisyiyah dan organisasi perempuan turunannya yaitu Nasyiatul Aisyiyah.

Hal ini baginya menunjukkan kekuatan relasi antara ‘Aisyiyah dengan Nasyiatul Aisyiyah. Oleh karena itu di usia Nasyiatul Aisyiyah yang ke 91 Salmah berharap agar Nasyiatul Aisyiyah terus mengokohkan diri supaya para kader Nasyiah di masa yang akan datang siap menjadi penerus perjuangan di ‘Aisyiyah.