Super Apps Muktamar 48, Masuki Tahap Uji Coba dan Integrasi Data

‘AISYIYAH.OR.ID., SURAKARTA – Tim Asistensi Panitia Pusat Muktamar 48 Muhammadiyah dan ‘Aisyiyah, Iwan Setiawan menyampaikan, proses pembuatan super apps muktamar sudah dalam tahap uji coba dan integrasi beberapa data seperti data penggembira, tempat wisata, transportasi, dan media.

“Data dari penggembira maksudnya data penggembira yang sudah masuk akan dimasukkan ke super app. Sama data tempat wisata yang gratis di Solo sama data transportasi Jogja-Solo terkait kelancaran transportasi serta data media berupa foto dan video yang bisa diunduh,” terang Iwan Setiawan pada Kamis (13/10/22)

Ditemui usai Rapat Koordinasi Salamu, Registrasi, Keuangan dan IT Registrasi, di Gedung Edutorium KH. Ahmad Dahlan, UMS, Iwan menyebut bahwa nantinya dari data media juga akan memungkinkan foto dan video yang diunggah tim media dapat diunduh pengguna.

“Tidak semua orang bisa masuk ke Stadion Manahan apalagi sampai bisa ambil foto. Nah, kita beri foto-foto dan video dengan angle yang diproduksi tim media,” kata Iwan Setiawan.

Selain penyediaan foto dan video, nanti juga akan dimasukkan rilis-rilis berita rutin yang bisa diakses di website media yakni muktamar 48.id.

Berita yang dimasukkan ke super apps berasal dari tim media dengan menggerakkan relawan-relawan mencari berita, foto, merekam video lalu dikirim ke meja redaksi, diberi narasi terus diunggah.

Foto dan video yang sudah diungah di super app tidak masalah akan diambil wartawan untuk disebar untuk kepentingan bersangkutan akan tetapi dengan tetap mencantumkan sumber.

Untuk dapat memanfaatkan fasilitas tersebut, Iwan menyebut wartawan harus melakukan registrasi terlebih dahulu. Selain itu, panitia akan memberikan fasilitas update informasi yang dilakukan secara rutin melalui grup WA terkait agenda Muktamar. “Minggu depan wartawan sudah bisa daftar untuk bisa masuk dari sistemnya,” terang Iwan Setiawan.

Sementara mengenai data transportasi berisi jalur transportasi menuju tempat wisata. Hal ini untuk menjawab masalah banyaknya penggembira yang belum mengenal wilayah Solo raya.

“Penggembira mau lihat transportasi jalurnya kemana. Kalau ke Tawangmangu naik apa? Berapa bayarnya bisa lewat super apps ini. Sebab tamu yang dtang tidak semua oarng tahu Solo raya,” jelasnya.

Terkait data penggembira yang akan ada di super app ini, menurut Iwan Setiawan penggembira yang sudah mendaftar akan dimasukkan ke super app.

“Penggembira yang memiliki super app itulah yang jadi salah satu yang dipertimbangkan masuk ke (Stadion) Manahan,” tambahnya.

Untuk secara keseluruhan, pembuatan super app muktamar ini sudah mencapai 75 persen. Iwan Setiawan berharap pekan depan sudah bisa uji coba beta***